Sabtu, 11 Januari 2014

Silvio Cazzaniga menaruh letak indonesia di trofi piala dunia

TAHUKAH ANDA ?

Sang pembuat trofi piala dunia, Silvio Cazzaniga menaruh letak indonesia di trofi piala dunia, tepat di atas kedua tangan itu.Dan denah peta indonesia di tropi piala dunia adalah yang paling jelas,detail dan paling utuh di banding negara - negara lain.

Konon sang pembuat Silvio Cazzaniga sangat terinspirasi dengan indonesia,dan sangat meyakini indonesia akan menjadi pemenang piala dunia.

Peta indonesia di tropi piala dunia adalah yang paling jelas,detail dan paling utuh.Di bandingkan dengan negara lain, seperti spanyol,inggris , bahkan brazil,apalagi australia tidak terlihat sama sekali.


NASA Pantau Asteroid Berpotensi Hantam Bumi

Ilustrasi (Foto: Telegraph)

CALIFORNIA - Pesawat luar angkasa milik NASA menemukan asteroid yang berpotensi berbahaya bagi Bumi. Asteroid berukuran besar ini kabarnya sedang berada dalam perjalanan mendekati Bumi.

Dilansir Time, Jumat (10/1/2014), batu luar angkasa dengan ukuran hampir setengah mil ini bergerak menuju Bumi. Asteroid ini memiliki kode nama '2013 YP139'.

Asteroid ini memiliki ukuran 0,4 mil dan sangat gelap. Peneliti memprediksi bahwa jarak terdekat asteroid ini bisa setara dengan jarak Bumi dengan bulan.

NASA telah menetapkan bahwa '2013 YP139' merupakan asteroid yang berpotensi berbahaya. Badan antariksa Amerika Serikat ini menentukan tingkat potensi berbahaya tersebut, yang dilihat dari ukuran dan jalur pergerakan benda luar angkasa tersebut menuju Bumi.

Asteroid ini kabarnya masih berada di jarak 27 juta mil dari Bumi. Asteroid ini kemungkinan bisa berada dalam posisi terdekatnya dengan Bumi dalam waktu seratus tahun ke depan. 

Informasi yang beredar sebelumnya mengungkapkan, asteroid berdiameter sekira satu kilometer dengan kecepatan 15 kilometer per detik diperkirakan akan menabrak Bumi di tahun 2880. Penelitian Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA), asteroid ini akan bertabrakan dengan bumi pada 16 Maret 2880.

Asteroid ini dinamakan 1950 DA karena ditemukan pertama kali oleh astronom pada 23 Februari 1950. Astronom mengamati selama 17 hari dan kemudian batuan luar angkasa itu menghilang. Asteroid ini kembali terlihat pada 31 Desember 2000 dan diperkirakan akan menabrak bumi 880 tahun sesudahnya.(ahl)